You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

Diberdayakan oleh Blogger.
.. SELAMAT DATANG DI WEBSITE KELOMPOK KERJA PENYULUH AGAMA ISLAM KOTA YOGYAKARTA TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN DAN APRESIASINYA.. SEMOGA BERMANFAAT DAN KESUKSESAN SELALU MENYERTAI ANDA..

Minggu, 07 September 2014

Ber-Qurban Sebelum Menjadi Korban

Tiap 10 Zulhijjah, ummat Islam seluruh dunia berkumpul  menjalankan ibadah shalat 'Idul Adha. Bersamaan dengan itu pula, kira-kira 2,5 juta umat Islam sedunia sedang menunaikan sebagian dari rukun haji yaitu berkumpul di Arafah melaksanakan wukuf. Kita yang belum berkesempatan memenuhi rukun Islam ke-5 ini dianjurkan menjalankan shalat 'Idul Adha sebagai wujud "partisipasi spiritual"  bagi saudara-saudara kita yang sedang mempertaruhkan hidup-mati di tanah suci.

Selengkapnya...

Read more...

Kamis, 21 Agustus 2014

Mengenal Kepemimpinan

Kepemimpinan (leadership) telah lama dikenal dan diselenggarakan umat manusia, karena sebagai mahluk sosial mereka hidup berinteraksi satu dengan yang lain dan membentuk komunitas, baik dalam lingkup besar maupun kecil. Kepemimpinan sangat diperlukan dalam setiap kelompok, terutama untuk menjaga persatuan dan kesatuan serta dalam memanfaatkan seluruh sumber daya secara optimal.

Selengkapnya...

Read more...

Mengenal Ibadah Qurban

Ibadah Qurban merupakan salah satu ibadah yang dilaksanakan setiap tahun oleh umat islam. Ibadah Qurban  merupakan syari’at yang telah ada dan dilaksnakan oleh umat-umat sebelum  islam.  Dan Islam juga mensyari’atkan kepada umatnya untuk melaksanakan ibadah qurban.
Sejarah qurban pertama kali dikenal dari peristiwa qurbanya Qobil dan Habil, dimana mereka diperintahkan oleh nabi Adam AS untuk mempersembahkan  yang terbaik yang dimiliki mereka.  Ini menjadi sejarah awal peristiwa qurban. Sejarah qurban yang selanjutnya adalah berawal dari peristiwa kurban Nabi Ibrahim AS. Diawali dari mimpi Nabi Ibrahim  AS yang mendapat perintah Allah SWT untuk menyembelih anaknya, Ismail AS. Nabi Ibrahim AS berkeyakinan mimpinya itu merupakan mimpi yang benar, maka ia menanyakannya kepada Ismail AS:
Selengkapnya...

Read more...

Senin, 18 Agustus 2014

Renungan Kemerdekaan ke-69: Menjadi Pribadi Merdeka

Pada dasarnya, secara pribadi-pribadi kita dilahirkan menjadi makhluk merdeka.  Kita bebas mengekspresikan kemanusiaan kita sesuai dengan kemampuan yang kita miliki.   Artinya bahwa untuk dapat hidup secara merdeka, merdeka dari jeratan budaya, merdeka dari belenggu kemiskinan, kebodohan, ketertinggalan dan sebagainya, pada dasarnya tidak perlu menunggu dimerdekakan oleh negara (pemerintah) atau orang lain. Allah menegaskan dalama firman-Nya:
Selengkapnya...

Read more...

Senin, 23 Juni 2014

Puasa Meningkatkan Disiplin Rohani dan Akhlak

Puasa adalah ibadah yang hampir sama universalnya seperti shalat. Universal artinya bahwa puasa ini juga dilakukan oleh umat-umat terdahulu sebelum kedatangan Islam.  Pada zaman apa saja, dan di kalangan umat apa saja, puasa merupakan kebiasaan yang banyak dikerjakan pada waktu berkabung, duka cita dan ditimpa malapetaka. Di kalangan umat Hindu, puasa itu sangat populer. Demikian pula Yesus Kristus mewajibkan puasa kepada umat Kristen. ”Dan apabila kamu berpuasa, janganlah muram mukamu seperti orang munafik. Mereka mengubah air mukanya, supaya orang melihat bahwa mereka sedang berpuasa. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya mereka sudah mendapat upahnya. Tetapi apabila engkau berpuasa, minyakilah kepalamu dan cucilah mukamu” (Matius 6: 16-17).
Selengkapnya...

Read more...

Selasa, 03 Juni 2014

Musibah Dalam Tinjauan Agama dan Falsafah Jawa

“Setiap orang Islam yang tertimpa musibah, misalnya terkena duri atau yang lebih ringan dari itu sekalipun, pasti akan digunakan oleh Allah untuk menghapuskan dosa-dosa orang itu, seperti halnya sebuah pohon ketika merontokkan daunnya”.

Itulah satu di antara sekian wasiat Rasulullah SAW yang ditujukan kepada mereka yang tertimpa musibah. Nasehat ini dapat dipahami sebagai salah satu cara Rasulullah menghibur atau mengurangi kepedihan seseorang yang mendapatkan musibah, tetapi lebih dalam lagi nasehat tersebut bisa diartikan sebagai teguran.
Sesungguhnya suatu musibah ditimpakan bukan hanya kepada mereka yang berbuat kesalahan saja, tetapi siapapun termasuk yang tidak berbuat salah bisa saja tertimpa musibah. Hal itu dapat dipahami dari makna kata musibah itu sendiri, mulai dari ujian, cobaan, kesusahan, hingga bencana dan malapetaka.
Selengkapnya...

Read more...

Proporsionalitas Pelaksanaan Tugas Penyuluh Agama Islam

Uraian tugas Penyuluh Agama Islam, secara umum terdiri dari dua unsur, yaitu unsur utama dan unsur penunjang. Kedua unsur tersebut, proporsionalitasnya adalah 80 % unsur utama dan 20 % unsur penunjang.Ketentuan ini bersifat baku dan berlaku bagi semua tenaga penyuluh fungsional.
Salah satu informasi yang kita dapatkan  darihasil Analisis Beban Kerja sebagai bagian dari Analisis Jabatan Penyuluh Agama Islam adalah proporsionalitas  dalam melaksanakan tugas kepenyuluhan. Berdasarkan analisis Beban Kerja tersebut, tergambar bagaimana prosentase dari setiap aspek kegiatan penyuluhan seorang tenagafungsional Penyuluh Agama Islam, khususnya menyangkut unsur utama.
Unsur utamauraian kegiatan Penyuluh Agama Islam, meliputi beberapa aspek berikut, yaitu:
1.   Pendidikan
2.   Bimbingan atau Penyuluhan Agama dan pembangunan
3.   Pengembangan bimbingan atau penyuluhan
4.   Pengembangan profesi
Selengkapnya...

Read more...

Analisis Jabatan Penyuluh Agama Islam

Penyuluh Agama Islam (PAI) Fungsional Kota Yogyakarta, sebagai bagian dari aparatur di Kementerian Agama berkewajiban untuk  membuat analisis jabatan, sebagaimana aparatur-aparatur lainnya. Dalam kaitannya dengan ini, ada dua tugas utama yang harus dapat dikerjakan oleh setiap penyuluh, yaitu membuat uraian jabatan dan analisis beban kerja.

Konsep Dasar Analisis Jabatan
Jabatan adalah kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggung jawab, wewenang, dan hak seorang PNS dalam suatu satuan organisasinegara.  Dalam konteks ini, Analisis Jabatan adalah proses, metode dan teknik untukmemperoleh data jabatan yang diolah menjadi informasi jabatan dan disajikan untukkepentingan program kepegawaian serta memberikan umpan balik bagi organisasi dan tata laksana(KMA No. 158  Tahun 2010)
Selengkapnya...

Read more...

Minggu, 11 Mei 2014

Islam dan Kelestarian Lingkungan

Berbagai berita tentang bencana akibat kerusakan lingkungan sering kita baca di surat kabar atau kita dengar di media-media nasional maupun lokal. Di samping itu, kita juga sering menyaksikan terjadinya kerusakan lingkungan, seperti kerusakan hutan. Mengapa kerusakan lingkungan bisa terjadi?
Lingkungan memiliki arti penting bagi kelangsungan hidup manusia. Lingkungan mendukung aktivitas yang dilakukan manusia di muka bumi. Tanpa lingkungan manusia tidak akan dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Hal ini tidak berarti kedudukan lingkungan lebih tinggi dari manusia. Manusia dan lingkungan saling membutuhkan untuk dapat menjaga kelangsungan hidupnya.
Selengkapnya...

Read more...

Menjadi Penyuluh Agama yang Menggugah dan Mengubah

Penyuluh Agama Islam memiliki kedudukan dan peran yang sangat penting dan strategis
sebagai pelaku yang membangun mental dan etika masyarakat.   Di antara perannya yang penting yaitu bahwa  Penyuluh Agama Islam dituntut dapat membimbing dan memberikan layanan konseling bagi masyarakat, utamanya masyarakat yang menjadi sasaran tugasnya.  
Penyuluh dalam menjalankan tugasnya,  di samping menyampaikan materi, memenuhi jadwal yang telah disanggupi yang terkadang tanpa bekas atau tanpa kesan,  juga harus memiliki kiat - kiat tertentu yang seharusnya menjadi pembelajaran yang  mampu menempatkan diri sebagai  penyuluh yang  menggugah dan mengubah masyarakat.
Selengkapnya...

Read more...

Kamis, 08 Mei 2014

Masjid Sebagai Pusat Pengembangan Potensi Umat

Beberapa tahun terakhir ini, kita menyaksikan semangat masyarakat begitu besar dalam membangun masjid. Bahkan masjid dan mushalla hampir ada di setiap tempat, tidak terkecuali di kawasan perkantoran, bisnis, pendidikan, tempat pelayanan umum dan wisata. Data yang dihimpun oleh Dewan Masjid Indonesia (DMI) Pusat, tercatat ada 700 ribu masjid dan mushalla yang tersebar di seluruh penjuru tanah air. Jumlah ini merupakan yang terbesar di dunia atau setara dengan total jumlah keseluruhan masjid yang terbentang dari kawasan Maghribi di bagian barat Afrika sampai Bangladesh di sebelah timurnya.
Selengkapnya...

Read more...

Jumat, 02 Mei 2014

Tempatkan Peradaban Pasar ke dalam Peradaban Masjid

Peradaban Masjid
Dalam Sejarah Kenabian
Masjid dari segi  bahasa berasal dari kata sajada - yasjudusujudan – yang berarti patuh, taat, tunduk, hormat. Hal ini tergambar dari gerakan (orang yang sholat) antara lain; meletakkan dahi, kedua tangan, lutut dan kaki ke tanah sebagai lambang ketundukan sepenuhnya kepada Allah SWT. Sementara itu, dari segi fisik (bangunan) masjid mengekspresikan ketundukan, ketaatan dan penghormatan kepada Sang Khaliq Allah SWT. Karena begitu pentingnya fungsi masjid,  maka  di dalam Al Qur’an, kata masjid disebutkan sampai sebanyak 28 kali. Salah satunya di ayat berikut:
Hanya yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari Kemudian, serta tetap mendirikan shalat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah, Maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk (QS. At Taubah: 18).
Selengkapnya...

Read more...

Minggu, 27 April 2014

Memecahkan Keterbatasan Diri Menuju Pribadi Berkelimpahan

Pernahkan Anda merasa tidak puas atau bahkan kecewa  terhadap apa yang Anda kerjakan? Pernahkan Anda merasa kurang percaya diri, grogi atau gemetaran ketika berbicara di hadapan jama’ah pengajian (publik)? Atau, pernahkah Anda merasa khawatir atau takut gagal ketika melaksanakan tugas dari orang lain atau dari pimpinan?  Atau, pernahkan Anda merasa ragu-ragu dalam mengambil keputusan atau merasa bingung harus berbuat?
Kalau jawabannya ”Ya”, berarti Anda sedang memasuki suatu ruangan yang disebut ”ruangan terbatas” (limited room). Dalam konteks pribadi artinya Anda sedang mengalami apa yang disebut dengan keterbatasan diri, atau keterbatasan kapasitas diri. Artinya dalam diri Anda ada sesuatu yang belum dimiliki atau sebenarnya sudah dimiliki, tetapi Anda tidak mengetahui dan tidak mampu mengaktualisasikan dalam perilaku – alias Anda  belum terbiasa. 
Dengan demikian, bagaimana agar kita dapat menjadi pribadi yang percaya diri, mantap, tidak selalu dihadapkan pada kebimbangan, kekhawatiran atau ketakutan dalam melaksanakan suatu pekerjaan?Inilah pekerjaan besar yang menjadi tuntutan setiap pribadi.Kuncinya hanya satu, yaitu kita harus dapat keluar dari ”ruangan terbatas” (limited room) atau keterbatasan diri menuju ke ”ruangan yang tidak terbatas” (unlimited room) atau ketidakterbatasan diri alias pribadi yang berkelimpahan.
Selengkapnya...

Read more...

Sabtu, 19 April 2014

Belajar dari Sebuah Pohon

Meninggalkan rutinitas kehidupan yang tidak pernah berhenti, sejenak akan menjadikan kita kembali pada ‘zero mind’ untuk mengingat, apa sebenarnya yang terjadi dan untuk apa keberadaan kita dihadirkan ke dunia ini. Untuk ini, kita perlu mengingat dan membaca ulang surat ayat berikut:
Dan Kami berfirman: "Hai Adam, diamilah oleh kamu dan isterimu surga ini, dan makanlah makanan-makanannya yang banyak lagi baik di mana saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu dekati pohon ini ¹), yang menyebabkan kamu termasuk orang-orang yang zalim. (QS. Al Baqarah 2 : 35; lihat juga: Al A’raaf , 7: 11–25; dan Thaahaa, 20: 115–127.)


Selengkapnya...

Read more...

Peranan Orang Tua Terhadap Perkembangan Pendidikan Kesehatan Repoduksi Remaja

      

Kesehatan reproduksi remaja dapat didefinisikan sebagai keadaan sejahtera fisik dan psikis seorang remaja, termasuk keadaan terbebas dari kehamilan yang tak dikehendaki, aborsi yang tak aman, penyakit menular seksual (PMS) termasuk HIV/AIDS, serta semua bentuk kekerasan dan pemaksaan seksual. Definisi tersebut  menjadikan kita selaku orang tua dan para remaja  sebagai  generasi penerus bangsa perlulah kiranya kita berbuat untuk keselamatan mereka. Berkaitan dengan hal tersebut, apa yang telah kita perbuat untuk mereka?
Persoalan remaja merupakan persoalan keluarga. Karena itu, sebagai keluarga, kita perlu ikut serta dalam penyelamatan anak bangsa untuk masa depan bangsa. Kita dituntut mengambil peranan terdepan sebagai wujud tanggung jawab orang tua kepada anaknya.
Selengkapnya...

Read more...

SUDAHKAH ANDA BERJODOH? Kiat dan Tabiat dalam Menentukan Pilihan

Islam adalah agama yang sangat perhatian kepada kemaslahatan umat manusia. Saking perhatiannya, Islam telah memberikan bimbingan dan pengaturan terhadap hampir seluruh aspek kehidupan bahkan mengenai hal yang sangat pribadi sekalipun. Dalam kehidupan pribadi, Al-Qur’an dan Hadits Nabi SAW telah begitu banyak memberikan tuntunan kepada kita, baik tentang anjuran pernikahan, siapa yang boleh dan tidak boleh dinikahi, cara mengurus dan mendidik anak dan keluarga, adab bertamu, adab hubungan antar anggota keluarga, sampai tuntunan tentang wasiat dan waris. Akan tetapi, apakah kita sudah tahu, paham dan menjalankan berbagai tuntunan tersebut. Bukankah orang bijak mengatakan bahwa kesuksesan seseorang ditentukan oleh kesuksesan dalam mengurus keluarganya. Dalam kesempatan ini, penulis akan membahas suatu persoalan yang sangat penting bagi setiap pribadi muslim dewasa baik yang belum menikah maupun yang sudah menikah, yaitu permasalahan jodoh.
Selengkapnya...

Read more...

Sepuluh Kualitas Pribadi yang Disukai



Penyuluh Agama Islam identik dengan seorang orator yang terampil menyampaikan pidato dengan bahasa agama. Berbagai tantangan akan dihadapinya ketika penyuluh agama tersebut mulai terjun di kelompok binaan atau kelompok sasarannya.
Tentu saja sebagai seorang penyuluh harus memperhatikan etika dan cara bagaimana seorang penyuluh bisa diterima masyarakat. Banyak cara untuk meraih tujuan tersebut, salah satunya adalah kita harus bisa menjadi pribadi yang disukai. Berikut ini beberapa contoh pribadi yang disukai.

Selengkapnya...

Read more...

Rabu, 09 April 2014

Belajar Menggali Potensi Unik

Manusia adalah makhluk Allah yang memiliki keistimewaan luar biasa, dibandingkan makhluk lainnya. Sekalipun secara fisik termasuk makhluk yang lemah, tetapi, dibalik lemahnya fisik itu menyimpan kekuatan luar biasa, yaitu potensi unik yang tidak dimiliki makhluk manapun. Potensi unik manusia adalah termasuk karunia terbesar dan termahal dari Allah SWT. Mengapa demikian, ini karena potensi unik itu tidak dapat diciptakan oleh teknologi canggih seperti apapun dan juga tidak dapat dibeli dengan harga seberapapun. Karena itu, potensi unik, hanya bisa digali dan dikembangkan sehingga menjadikan manusia memiliki daya guna secara maksimal.
Selengkapnya...

Read more...

Selasa, 08 April 2014

Perlakukan Lingkungan Alam Dengan Bersahabat



اَللهُ الَّذِيْ سَخَّرَلَكُمُ اْلبَحْرَلِتَجْرِيَ اْلفُلْكُ فِيْهِ بِاَمْرِه وَلِتَبْـتَغُوْا مِنْ فَضْلِهِ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ. وَسَخَّرَلَكُمْ مَاِفىالسَّموتِ وَمَافِىاْلاَرْضِ جَمِيْعًامِّنْهُ اِنَّ فِي ذلِكَ َلأيتِ لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُوْنَ. (الجاسيه:12-13)

“Allah-lah yang menundukkan lautan untukmu supaya kapal-kapal dapat berlayar padanya dengan seizing-Nya, dan supaya kamu dapat mencari sebagian karunia-Nya dan mudah-mudahan kamu bersyukur. Dan Dia menundukkan untukmu apa yang ada di langit dan di bumi semuanya, (sebagai rahmat) daripada-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah bagi kamu yang berfikir”  (QS. Al Jaatsiyah: 12-13)


Hujan bagi makhluk hidup di seantero alam dunia ini adalah berkah. Sebab, dengan hujan itu, rumput-rumput dan pepohonan seperti bangun dari tidurnya, tunas-tunas baru mulai bermunculan sebagai pertanda adanya kehidupan kembali. Demikian juga, bagi manusia, khususnya para petani, hujan berarti rezeki. Berkah karena, dengan hujan itu yang mulai sejak akhir tahun 
Perubahan iklim dan cuaca beberapa tahun terakhir ini dipandang tidak lumrah. Hujan sering turun sangat deras, di luar kebiasaan. Akibatnya, beberapa tahun terakhir ini, banjir di beberapa daerah (termasuk ibu kota) selalu menjadi berita rutin setiap tahun. Musim kemarau tahun 2002 lalu, sering kita temui hujan yang cukup deras, sehingga masyarakat seringkali rasan-rasan, “ini musim kemarau apa penghujan?”  Akhir kemarau tahun 2002 ternyata mundur dari biasanya. Bulan Oktober biasanya (menurut adat alamiahnya) sudah mulai musim hujan, ternyata sampai Desember hujanpun belum merata. Ada daerah yang sudah banjir karena hujan, tetapi ada daerah (daerah tadah hujan) yang belum bisa tanam karena belum ada air. di wilayah Gunungkidul bagian utara, masih kesulitan air untuk komsumsi dan bertanam. Uniknya, bagi petani yang sudah bertanam sejak awal (pada hujan-hujan pertama) harus menghadapi kecemasan yang sangat, sebab tanamannya pelan-pelan mongering, akibat tak ada air.  Karena itu, bisa dipastikan bahwa panen di musim hujan tahun ini akan turun drastic. Bahkan ada beberapa yang tidak bisa panen jagung, kacang atau padi.
Selengkapnya...

Read more...

  © Blogger templates Newspaper III by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP